Bagi seorang ibu, seperti saya, menyediakan camilan di rumah menjadi bagian dari tugas domestik yang tak kalah penting.
Di saat anak-anak membutuhkan kudapan di sela waktu makan mereka, Moms harus
selalu siap mengupayakan sajian sehat bagi buah hati. Meskipun kini, untuk
menyediakan camilan, Moms tidak harus memasak sendiri, bisa dengan membeli di
toko terdekat atau melalui warung online, tetapi memperhatikan kualitas makanan
tetap perlu dilakukan.
Soal camilan, biasanya anak-anak akan lebih tertarik pada kue atau roti yang diberi berbagai macam taburan di atasnya. Salah satu jenis topping ini adalah keju.
Manfaat Keju bagi Kesehatan
Sebenarnya apa saja sih
kandungan gizi pada keju?
Dilansir dari alodokter.com, keju mengandung karbohidrat, lemak, protein, kalsium, magnesium, zinc, fosfor, vitamin A, vitamin D, dan vitamin B12.
Banyak juga ya nutrisinya, Moms.
Dengan kandungan nutrisi yang beragam tersebut, tentu keju
juga bisa dijadikan pilihan sebagai salah satu sumber makanan sehat selama
tidak dikonsumsi secara berlebihan. Sebagai salah satu produk dari olahan susu,
kandungan vitamin D, protein, dan kalsium di dalam keju bermanfaat untuk
kekuatan dan kesehatan tulang, otot, dan gigi. Manfaat ini sangat dibutuhkan
bagi anak-anak di masa pertumbuhan mereka. Selain itu, kandungan magnesium dan
zinc di dalam keju juga berfungsi sebagai antioksidan yang bisa menangkal
radikal bebas.
Keju Cheddar, Taburan untuk Berbagai Camilan
Salah satu jenis keju
yang digemari dan mudah didapat di Indonesia adalah keju cheddar.
Menurut Wikipedia, keju yang berasal dari desa Cheddar di Somerset, Inggris, ini merupakan keju dengan tekstur relatif keras, berwarna kuning pucat hingga putih gading, dan kadang-kadang memiliki rasa yang kuat. Keju cheddar telah diproduksi sekitar tahun 1170. Kini, keju cheddar telah dibuat tiruannya secara luas, baik di Inggris, maupun di negara-negara lain, termasuk Indonesia.
Teksturnya yang keras
bisa dikonsumsi dengan cara diparut, lalu ditaburkan di berbagai jenis kudapan,
seperti kue, donat, salad, atau puding. Beberapa jenis minuman kekinian,
seperti cappuccino cincau, smoothie, dan Thai tea pun akan terasa lebih enak
jika ditaburi keju.
Cara Memilih Keju Cheddar yang Tepat
Nah, bagaimana cara memilih keju cheddar yang tepat? Moms bisa cek dua cara mudah berikut ini.
1. Pastikan keju pada urutan bahan baku pertama, bukan air atau tepung.
Di negara asalnya, keju
cheddar terbuat dari susu sapi, susu kambing, atau susu domba. Namun, di
pasaran, keju jenis ini tidak dibuat dari bahan alami seluruhnya. Sebagian
dibuat dengan menggunakan keju asli dengan ditambahkan bahan-bahan lain,
seperti padatan kasein susu, pengemulsi, pengatur keasaman atau bahan pengawet.
Keju jenis ini dikenal dengan sebutan keju olahan.
Pembuatan keju olahan
banyak menggunakan berbagai bahan campuran yang bertujuan untuk menurunkan
harga dan memperbaiki tekstur keju. Salah satu contoh bahan campuran tersebut
adalah tepung. Tepung ini mengandung protein utama, yang disebut gluten. Pada
pembuatan adonan keju yang mengalami pemanasan, gluten memiliki kemampuan sebagai
bahan yang bersifat lengket sehingga dapat menyatukan bahan-bahan yang lain
(Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak, Agustus 2009).
Semakin banyak penambahan
tepung akan menyebabkan kadar protein keju olahan semakin menurun. Kandungan
karbohidrat di dalam pati atau tepung inilah yang mengakibatkan menurunnya
kadar protein keju.
Nah, Moms harus memastikan bahwa bahan baku keju ada pada urutan pertama di label kemasan #KejuAsliCheck.
2. Memiliki klaim nutrisi pada kemasan
Secara umum, di dalam kemasan keju cheddar Kraft akan tertulis label sebagai berikut:
Jadi, Moms bisa membaca terlebih dahulu label pada kemasan keju cheddar sebelum membeli untuk lebih mengetahui kandungan manfaatnya.
Melalui kampanye #KejuAsliCheck ini, kita bisa menentukan keju cheddar yang cocok untuk keluarga. Keju cheddar Kraft terbuat dari keju asli New Zealand pada urutan bahan baku pertama dan calci-milk yang mengandung manfaat baik dari susu, tinggi kalsium sumber vitamin D, dan protein.
Ingat ya, Moms, dengan memilih keju cheddar berkomposisi tepat dan berkualitas berarti kita sudah berinvestasi bagi kesehatan keluarga melalui penyajian makanan dan camilan yang sehat.
0 Komentar
Terima kasih sudah berkunjung